MAJENE  

Pembahasan LKPJ Bupati Majene 2024 Berakhir, Pansus DPRD Minta Pemkab Genjot PAD

sorotcelebes.com | MAJENE — Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene untuk meneliti dan mengkaji kinerja pemerintah tahun 2024 telah berakhir.

Pansus bekerja secara maraton dengan melakukan pemeriksaan mendalam terhadap LKPJ yang disampaikan oleh Bupati Majene untuk memastikan kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan dan perencanaan yang telah disetujui.

Pembahasan LKPJ Bupati Majene tahun 2024 oleh Panitia Khusus (Pansus) berlangsung selama 9 hari, dimulai sejak hari senin, tanggal 21 April 2025 sampai 29 April 2025.

LKPJ bertujuan untuk mengukur kinerja kepala daerah yang diturunkan ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka menjabarkan visi dan misi bupati selama satu tahun. Visi dan Misi ini di jabarkan dalam bentuk program kerja setiap OPD dilingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene.

Baca Juga  HMI Kaji Pemberhentian Penyelidikan Kasus Balita Keracunan Massal di Pamboang

Wakil Ketua Pansus LKPJ Bupati 2024, Basri Ibrahim memberi apresiasi terhadap seluruh OPD yang secara kooperatif dalam memberikan keterangan atau data kepada Pansus LKPJ.

“Alhamdulillah, pansus bekerja secara maraton melakukan rapat dengan seluruh OPD dalam rangka mengukur kinerja. Diantaranya, menelisik penggunaan anggaran yang diberikan serta menggali permasalahan yang menyebabkan serapan program tidak maksimal,” ujar Basri Ibrahim. Rabu (30/04/2025).

Baca Juga  Usai Dilantik, Junaedi Tegaskan Akan Menangkan Amanah di Dapil 4

Selama menelisik LKPJ Bupati 2024, Pansus meramu sejumlah catatan dan akan direkomendasikan kepada pemerintah untuk dijadikan referensi dalam menata roda pemerintahan yang lebih sehat.

Setelah melakukan pendalaman terhadap kinerja OPD dalam mewujudkan visi dan misi Bupati Majene, Pansus menemukan beberapa kegiatan yang tidak berjalan karena sumber anggaran dari PAD tidak tersedia. Bahkan terdapat sejumlah kegiatan yang sudah rampung 100 persen namun realisasi ke uangannya belum tuntas.

Oleh karena itu, terget pendapatan khususnya PAD menjadi fokus perhatian untuk didorong ke pemerintah agar digenjot capaiannya supaya bisa sesuai target.

Baca Juga  Beredar Foto Pj. Kades Buttu Baruga Salam 2 Jari, Bawaslu Diminta Tindak Tegas ASN Tidak Netral

Pemkab Majene diharapkan meramu strategi yang lebih baik agar PAD dapat meningkat dan capai target di tahun depan, seperti tentang penguatan kesadaran masyarakat terhadap kewajiban membayar pajak dengan pendekatan dan juga sosialisasi yang massif serta penghargaan bagi masyarakat yang taat pajak sehingga dapat terciptanya kesadaran bersama untuk membangun Kabupaten Majene yang lebih baik.

“Catatan dan rekomendasi yang sudah disampaikan diharapkan mendapat perhatian dan respon positif yang sungguh-sungguh dari Pemerintah Kabupaten Majene,” pungkas politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *