Tim Puslitbang Polri Evaluasi Mutu Alat Komunikasi Polri Di Mapolres Majene

Tim Puslitbang Polri evaluasi alat komunikasi Polri di Mapolres Majene

sorotcelebes.com | MAJENE — Kepolisian Resor Majene menerima kunjungan tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri bertempat di ruang command center Polres Majene, Rabu (12/7/23)

Kedatangan Tim Puslitbang Polri dalam rangka evaluasi alat komunikasi Polri dan pergelarannya untuk mendukung pelaksanaan tugas kepolisian dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 di Polres Majene.

Tim Puslitbang Polri dipimpin langsung Analis Puslitbang Polri Kombes. Pol. Syahrial Syaid sebagai Ketua tim dan juga di hadiri Dr.Taryana MT selaku konsultan dari Brin, Pembina Tk 1 Ahmad Munif dan Bripka Maradon sebagai anggota tim. Kapolres Majene AKBP Toni Sugadri, SIK, Wakapolres Majene, para Pejabat Utama (PJU) serta personil Polres Majene.

Dalam mengawali sambutannya, Kapolres Majene menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan Tim Puslitbang Polri di Polres Majene untuk melihat situasi dan kondisi yang ada di kesatuan Polres Majene.

“Semoga dengan melihat keadaan kami di kewilayahan, Tim Puslitbang Mabes Polri kedepannya dapat membantu dalam mendukung penyediaan peralatan yang lebih bagus lagi demi kelancaran kegiatan operasional kami dilapangan,” harap Kapolres Majene.

Baca Juga  Bupati Bantu Finishing Ruangan Pelayanan Polres Majene

Ditempat yang sama, Ketua Tim Puslitbang Polri Kombes Pol. Syahrial Syaid mengatakan bahwa “penelitian ini adalah arahan langsung oleh bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,”

Tujuannya, untuk mengidentifikasi dan menganalisis mutu alat komunikasi radio Polri serta menganalisis kondisi, kualitas, dan fungsi penggelaran alat komunikasi radio Polri yang ada saat ini.

“Jadi kami mohon nantinya agar para personil yang mewakili agar jujur menyampaikan permasalahan yang ada dipolres Majene kepada kami agar bisa kami evaluasi” tambahnya.

Lanjut Kombes Pol. Syahrial Syaid menuturkan, Setiap tahapan Pemilu memiliki potensi gangguan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat yang berbeda beda, dan dengan eskalasi yang berbeda-beda, dan dengan eskalasi yang berbeda-beda juga. Bagi Polri sendiri adanya pesta demokrasi menjadi tantangan yang harus terselesaikan dengan baik karena Kepolisia menjadi salah satu ujung tombak yang mengamankan jalannya Pemilu.

Baca Juga  Dua Kapolres di Sulbar Berganti, Siapa Saja?

Hal ini sesuai dengan amanah yang diemban Polri dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi yang tertuang dalam pasal 30 ayat 4 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 dan pada pasal 13 Undang- Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah menyiapkan rencana pengamanan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 lebih awal meliputi anggaran , jumlah personel serta sarana dan prasarana. Perhatian terhadap kesiapan sarana dan prasarana Polri juga sejalan dalam mendukung Polri yang presisi, dimana salah satu kebijakan transformasi organisasi adalah kegiatan pemenuhan sarana dan prasarana Polri dalam aksi pengadaan sarana, prasarana, dan peralatan secara transparan, berkualitas, dan sesuai kebutuhan.

Baca Juga  Polres Majene Berikan Pengamanan terbaik di Puncak Raja Bunga

Dan salah satu sarana yang perlu mendapatkan perhatian adalah kesiapan sarana pada penyelenggaraan sistem telekomunikasi berupa alat komunikasi Polri yang efektif dan tepat guna yang sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Kapolri Nomor 1 tahun 2011 tentang penyelenggaran sistem telekomunikasi di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Hal ini untuk mengoptimalkan komunikasi antar petugas dan mempercepat respon terhadap situasi yang terjadi serta untuk mendukung menjamin kelancaran koordinasi dalam salah satu atau lebih sistem komando baik secara vertikal maupun horizontal. Dan selanjutnya diharapkan kesiapan alat komunikasi ini menjadi bagian penting untuk mendukung pengamanan Pemilu 2024. Pungkas Kombes Pol. Syahrial Syaid.

Disela-sela kegiatannya kunjungan tersebut, personel Polres Majene yang hadir mengikuti wawancara dari Tim Peneliti Puslitbang Polri dan pengisian kuesioner penelitian tentang evaluasi mutu alat komunikasi Polri dan pergelarannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *